Sepatah Dua Kata

Entah apa yang bisa ku tulis, entah apa yang bisa ku bagi... Mungkin hanya coretan-coretan yang tak begitu bermakna... Namun semoga bisa bermanfaat...

Sabtu, 27 Februari 2010

21

26021989, ya tepat 21 tahun yang lalu aq dilahirkan..., perlahan-lahan tumbuh menjadi gadis kecil, remaja bahkan dewasa (ya meski kadang masih merasa kayak anak umuran SMP ato SMa gtu he...he... ) Entah hal-hal apa saja yang telah kulakukan pada waktu terdahulu... Ya mungkin kini bukan waktunya main-main lagi, berusaha melakukan hal-hal yang bermanfaat.., Meski rasanya amat sulit... Tapi aku kan mencoba, Ya semoga kan lebih baik lagi dari tahun-tahun yang lalu..


Banyak doa dan harapan yang terucap, mulai detik 00.01 bahkan sampai 23.59, Terima kasih untuk semuanya yang telah hadir dalam kehidupanku yang rela berbagi suka dan duka bersama... yang telah ku buat kecewa atau aku yang telah kecewa... yang telah membuat tertawa dan menangis.. bersama...
Berkat rahmat dan hidayahNYa.., sampai kini aku masih dapat melewati hari-hariku.
Dalam menjalani kehidupan banyak orang2 yang hadir membantu dan mengisi cerita hidupku itu... Mulai dari orang tua. ibu,( yang rela berjuang untuk aq...) Ayah (aq kangen Ayah), kakak, adik (aq sayang kalian) keluarga, sahabat, temen, pacar, mantan pacar (he...he... Guyon)... dan semuanya... deh yang telah bersedia hadir dalam hdup ini.. terimakasih..

Berusaha tak mengecewakan orang2 yang sayang ma aku dan aku sayangi..., semoga dapat terwujud Amien....

21, mengingatkanku pada: umurq sekarang, tanggal 21, pernah punya no absen 21, 2 hati menjadi 1 he..he...

thanks to : Allah SWT, Ortu (ibu, ayah), Saudaraq (Anis, Fandi), Papa, Keluargaku, Saudara2ku, Guru-guruku, Dosen-dosenq, Sahabat & Temen2q cewek (Zaqiah, Endah, Hanik, Ika, Fitri, Lusi, Atik, Eva, Melinda, Sherly, Okki,Windy, Tanti, Icuz, Devi, Thata, Umi, Fani, Maya, dkk yang tak bisa ku sebutin semua), Sahabat & Temen2q cowok (Ydnk, Agung, Mahe, Iqbal, Wida, Iwan, Pendik, Yuntha, Nanda, Anto', Mas Dedu, dkk ku semua)

Melanghkah selangkah demi selangkah menapaki jejak kehidupan yang terus ada... Mengikuti perputaran Zaman..., Membuat hidup penuh senyuman..., berusaha bangkit dan membuatnya lebih bermakna...

Kamis, 25 Februari 2010

Simalakama

Ya.... memang tak pernah terucap, atau bahkan tak akan pernah...
Mungkin memang semua salah dan sulit untuk diperbaiki...
Sesekali tetap teringat...
kalau memang rasa sakit yang dirasa amatlah perih... Rasanya bukan engkau saja yang mengalami, bahkan seseorang yang pernah kau sayang juga mengalaminya..., seseorang yang tak ingin engkau jauh dari peluknya...
Jadi mengapa selalu menyalahkannya, selalu membuatnya pada posisi yang sama sekali tak membuatnya merasa nyaman... malah membuatnya penuh kegelisahan dan kepiluan...
Di suatu saat engkau memang terlihat tegar dan kuat untuk terus bertahan... terus mencoba tersenyum...

Bila kesalahan itu terjadi padamu, bila posisi itu berbalik menyerangmu... apakah yang akan kau lakukan???
Meski sebenarnya sulit berada pada posisi memilih dua pilihan yang terasa amat sulit...
Ya seperti pepatah mengatakan bagai memakan buah simalakama, meski tak pernah ku tau bagaimana wujudnya, atau bagaimana rasanya...
tak kan pernah berpikir membayangkannya...

Setiap sesuatu itu adalah pilihan..., memang sulit..., tapi apakah kau akan tetap memilih berada dalam keterpurukan????
Berharap dapat bangkit... menata kembali kehidupan yang lebih baik meski dari sisa-sisa kepingan itu....

Selasa, 23 Februari 2010

Untuk mereka, dengan mereka

Saat ini entah apa yang terfikirkan...
Sudah sekian lama aku terkurung dalam istana yang membawaku pada suatu keinginan untuk dapat hidup bebas tak ada paksaan dan permintaan...Aku mulai mengingat saat usiaku beranjak... Aku mulai mengerti arti kehidupan...arti cinta... arti persahabatan maupun arti pengorbanan... Namun yang aku sayangkan mengapa baru terasa saat aku telah kehilangan. Mengapa dari dulu tak terfikir. Bahkan sampai detik ini aku selalu mempertanyakan apa tujuan hidup yang aku inginkan???
Dimana aku dapat menyandarkan tubuh, dan dimana tempat menuangkan segala gundah dan sesalku. Tempat berbagi suka maupun duka, yang membuatku merasa nyaman.Tak ada keinginan tuk berlalu pergi Tak ada... Dan disinilah aku menemukannya...
Keluarga....

Senin, 22 Februari 2010

Jodoh yang diberikan Tuhan

रब ने बना दी जोडी, Rab Ne Bana Di Jodi
Wah kayake sok bisa bahasa india padahal gak sama sekali he..he..., tu sebuah judul film india yang pernah ku tonton karena rekomendasi dari salah seorang sahabatq yang emang ngefans banget ma film bertajuk india... alhasil pas temen tersayangku itu ke rumah dan bawa labtop langsung deh di sodorin buat liat tu film...ya dari pada melamun gak jelas mulailah ku liat tu film sendiri.... (coz kayake temenku capek banget jadine tertidur pulas di kamarq ho..ho..) tokoh utamanya Shahrukh Khan.
Kalo gak salah judul film tu artinya Jodoh yang diberikan tuhan padaku, (aq tau dari teks lagu yang jadi ost tu film). Ya kalo dipikir2 kita gak kan tau juga c jodoh untuk kita siapa..., Mungkin kadang kala kita mencari sampai ke ujung dunia dan gak ketemu... atau bahkan ketemu sama seseorang yang kita anggap dialah yang terbaik tapi ada kalanya semua harus berakhir, atau seseorang yang tak pernah kita tau sebelumnya dia yang malah jadi jodoh kita..., Ya kita hanya menunggu sampai jodoh itu datang...

Menurutku cerita film ini bagus juga, bahkan ada seorang temenku cowok yang juga suka ma film ini.. Sebelum aq liat dia juga pernah cerita tentang ni film...,
Da seorang cowok(Surinder) yang serba biasa aja jatuh hati pada pandangan pertama pada seorang cewek(Taani Pathner)... yang akan menikah, Tapi tanpa di duga calon suami cewek tersebut meninggal karena kecelakaan.., persiapan acara pernikahan sudah di siapkan tapi karena hal tersebut ayah sang cewek jatuh sakit dan menyuruh sang cowok untuk menikahi putrinya.
Cewek tersebut sangat sulit untuk mencintai sang cowok... dia mengatakan bahwa akan menjadi istri yang baik walau tak bisa mencintai sang cowok tersebut he..he.. Sang cowok bisa menerima tu semua dan berjanji kan membuat sang cewek tersenyum bagaimanapun caranya dan tak ingin melihatnya menangis (so sweet...). Sang cowok (surinder) bahkan sampai rela mengubah dirinya seperti orang lain (raj) untuk melihat sang istri tersenyum tentunya tanpa di ketahui sang istri...
Sampai akhirnya cewek tersebut dilema karena ia telah jatuh cinta pada seseorang dalam wujud Raj, yang tidak lain adalah suaminya...
Wah pokoknya menyentuh banget deh ni film

Selasa, 09 Februari 2010

Bertanya pada Sepi

Pernah mengingini.. namun semua hanya ilusi..
Kadang ingin bertemu.. namun itu hanya mimpi...
Kini mulai membuka halaman baru dalam buku kehidupan...
Terlalu sebentar merasa indah dan mengisi keindahan kembali terlalu sulit...
Semakin merasa jauh walau tak kan pernah hilang..
Mencari dan terus mencari walau tak ditemukan... apakah serasa sebuah kesia-siaan...?
Saatnya mulai mengerti akan kehidupan yang kan terus berganti cerita demi cerita..
tak kan berhenti walau menutup mata.. Akan terus berputar walau semua menjadi satu kepalsuan..
Mencari ketenangan dalam kesunyian mencari harapan dalam beribu mimpi keindahan.. atau bermimpi dalam sebuah kepaitan...
Tak kan pernah merasa sebuah kekurangan hanya menganggapnya sebuah pembelajaran... menganggapnya sebuah ujian atau sebuah imbalan yang patut untuk dipikirkan...
Mengingat seorang teman lama maupun menemukan berjuta teman baru...
bolehkah hanya merasa kagum atau bahkan senang yang bisa menumbuhkan rasa rindu bila telah lama tak berjumpa... rasanya salah bila terus berada dalam kegelisahan dan tidaklah benar tetap berada dalam tepian jurang..
Melompat atau tetap berdiri tegak..., membaca relung hati yang terdalam.. Melukiskan kenangan dan harapan...
tak kan ada yang tau semua cerita, begitupun Aku, kamu, mereka...
dan hanya mampu bertanya pada Sepi

Sabtu, 06 Februari 2010

Bismillahirahmannirahim


Kuatkanlah Aq.....
Berikan keikhlasan dan ketabahan....
Amin ya Robbal Alamin
 
*

Copyright © 2009 by Ana-punya Blog